“ESAS Management Sukses Gelar Pelatihan Sertifikasi Certified Human Capital Supervisor (CHCS)”

Jakarta, 11 Februari 2025 Esas management sukses menyelenggarakan pelatihan Sertifikasi mengenai Certified Human Capital Supervisor (CHCS).

Pelatihan Certified Human Capital Supervisor (CHCS) tersebut diselenggarakan pada hari Selasa, 11 Februari 2025 pukul 19. 00 s.d 22.00 WIB yang dilaksanakan melalui platform zoom meeting dan Youtube ESAS Management serta dihadiri banyak peserta dari berbagai latar belakang dan domisili yang berbeda.

Sertifikasi ini menghadirkan 1 narasumber yang tentunya Professional dalam bidang Certified Human Capital Supervisor (CHCS). Beliau adalah Bapak Dr Yuan Badrianto, S.Psi., M.M., M.Pd. (Master Trainer ESAS Management,CO-Founder & Komisaris PT Orion Madani Globalindo), dengan seorang moderator yaitu Indah (moderator & Admin Support ESAS Management).

Dalam pemaparannya, Bapak Yuan membahas berbagai aspek penting dalam Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) berbasis Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Beliau menjelaskan mengenai uraian jabatan, Standar Operasional Prosedur (SOP) MSDM, sistem remunerasi, kebutuhan pembelajaran dan pengembangan, serta kesepakatan kerja.
Salah satu poin utama yang ditekankan dalam pemaparan ini adalah pentingnya Uraian Jabatan (Job Description). Menurut Bapak Yuan, hasil analisis jabatan menjadi landasan utama dalam penyusunan dokumen uraian jabatan yang komprehensif. Uraian jabatan ini bukan hanya sekadar dokumen administratif, tetapi juga alat strategis dalam mengelola sumber daya manusia secara efektif.

Dalam penjelasannya, Bapak Yuan menguraikan beberapa komponen kunci dalam uraian jabatan yang harus diperhatikan untuk menggambarkan suatu jabatan dengan baik. Komponen tersebut meliputi:

1. Identifikasi Jabatan – Berisi informasi dasar seperti nama jabatan, departemen, dan tingkat jabatan dalam organisasi.
2. Fungsi Utama – Menjelaskan peran utama jabatan dalam organisasi.
3. Key Performance Indicator (KPI) – Mengukur kinerja individu berdasarkan target yang telah ditetapkan.
4. Detail Tugas Pokok – Memuat rincian tanggung jawab utama yang harus dilakukan oleh pemegang jabatan.
5. Problem/Tantangan Khusus – Menyajikan hambatan atau tantangan yang sering dihadapi dalam jabatan tersebut.
6. Hubungan Kerja – Menjelaskan koordinasi dan interaksi dengan pihak internal maupun eksternal.
7. Otoritas – Menetapkan wewenang yang dimiliki dalam mengambil keputusan.
8. Spesifikasi Jabatan – Menguraikan kualifikasi yang dibutuhkan, termasuk pendidikan, pengalaman, dan kompetensi teknis.
9. Hubungan Organisasi – Menunjukkan posisi jabatan dalam struktur organisasi.
10. Bantuan dari Atasan – Menjelaskan bentuk dukungan yang diberikan oleh atasan kepada pemegang jabatan.
11. Dimensi dan Persetujuan – Menetapkan aspek kuantitatif dan administratif yang relevan dengan jabatan tersebut.
    Pemaparan ini memberikan wawasan mendalam mengenai pentingnya memahami setiap aspek dari uraian jabatan dalam konteks MSDM SKKNI. Dengan memahami uraian jabatan secara menyeluruh, sebuah organisasi dapat mengoptimalkan potensi sumber daya manusianya, meningkatkan produktivitas, serta mencapai tujuan strategis dengan lebih efektif.
    Selain itu, melalui sesi ini, terlihat jelas komitmen Bapak Yuan terhadap pengembangan praktik MSDM yang berkualitas di Indonesia. Dengan adanya standar yang baik dalam pengelolaan sumber daya manusia, organisasi dapat lebih siap menghadapi tantangan bisnis yang semakin kompleks di masa depan.