Jakarta, 11 Juni 2024 ESAS management sukses menyelenggarakan pelatihan Sertifikasi mengenai Certified Professional Fraud Investigator (CPFI).

Pelatihan Certified Professional Fraud Investigator (CPFI) tersebut diselenggarakan pada hari Selasa, 11 Juni pukul 19. 00 s.d 21.00 WIB yang dilaksanakan melalui platform zoom meeting dan ESAS Management serta dihadiri banyak peserta dari berbagai latar belakang dan domisili yang berbeda.

Sertifikasi ini menghadirkan 1 narasumber yang tentunya Professional dalam bidang Certified Professional Fraud Investigator (CPFI). Beliau adalah Bapak Aditya (Founder & Owner AKULABA.com, Dosen dan Praktisi), dengan seorang moderator yaitu Indah (moderator & Admin Support ESAS Management).

Dalam era globalisasi yang penuh dengan kemajuan , tantangan terhadap keamanan dan keabsahan informasi semakin kompleks. Ancaman yang perlu mendapat perhatian serius adalah berbagai jenis penipuan atau fraud. Menurut Bapak Aditya, seorang ahli keamanan informasi, pemahaman masyarakat serta peran aktif dalam pencegahan dan penanggulangan fraud menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ini.

Salah satu langkah efektif dalam mempersiapkan para profesional untuk menghadapi ancaman fraud adalah melalui pelatihan Certified Professional Fraud Investigation. Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman peserta dalam mendeteksi dan mencegah tindakan penipuan yang merugikan baik individu maupun perusahaan.

“Dalam konteks perusahaan, individu yang memiliki pemahaman mendalam tentang proses investigasi fraud menjadi kunci dalam melindungi perusahaan dari potensi kerugian dan kekacauan yang dapat diakibatkan oleh tindakan penipuan,” kata Bapak Aditya. Dengan keahlian yang dimilikinya, perusahaan dapat menghadapi ancaman fraud dengan lebih efektif dan mengurangi dampak negatifnya.

Meningkatkan Keamanan Informasi: ESAS Management Selenggarakan Pelatihan CPFI
Dokumentasi Pelatihan CPFI

Pelatihan Certified Professional Fraud Investigation tidak hanya memberikan pengetahuan teoritis tetapi juga praktis. Para peserta dilatih untuk memahami berbagai teknik dan strategi dalam mendeteksi penipuan, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat diterapkan dalam lingkungan kerja mereka. Apresiasi dari peserta pelatihan ini menjadi bukti akan manfaat dan relevansinya dalam upaya menjaga keamanan informasi di tengah kompleksitas zaman modern.

Pencegahan dan penanggulangan fraud bukanlah tugas yang mudah. Namun, dengan pemahaman yang kuat, pendekatan yang terstruktur, dan pelatihan yang tepat, masyarakat dan perusahaan dapat lebih siap dalam menghadapi ancaman ini. “Dengan adanya pemahaman yang lebih baik tentang ancaman fraud dan kesiapan dalam menghadapinya, diharapkan masyarakat dan perusahaan dapat melangkah maju dengan lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan keamanan informasi di masa depan,” tambah Bapak Aditya.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Sebagai penutup, di era yang serba ini, kewaspadaan terhadap ancaman fraud harus menjadi prioritas. Pelatihan yang tepat seperti Certified Professional Fraud Investigation menjadi salah satu upaya signifikan dalam membekali para profesional dengan kemampuan yang diperlukan untuk melindungi informasi dan aset dari berbagai ancaman penipuan. Dengan demikian, masyarakat dan perusahaan dapat terus berkembang dan beroperasi dengan lebih aman di era globalisasi ini.